#navbar-iframe { height:0px; visibility:hidden; display:none }

27 Januari 2012

'Yang Terlupakan'

Neysya,gadis kecil berperawakan gendut dan berambut kriwil yang menggemaskan ini lama tak nampak di sekolah. sejak awal semester 2 sampai sekarang. kalau di semester sebelumnya, agak lumayan walaupun sering absen juga. bahkan mama'nya pun sempat bilang..."malu ustadzah,kalau setiap pertemuan harus izin,gara-gara neysya mogok tidak mau ke sekolah".


Neysya si kriwil

Akhirnya aku dan salah satu guru,berinisiatif home visit untuk melihat kondisi neysya secara langsung. tentu saja kami kesana tidak dengan tangan kosong tapi sambil membawakan bingkisan,dengan harapan bisa memotivasi neysya.
Alhamdulillah,kedatangan kami disambut baik oleh mama dan neysya.rupanya neysya exited sekali dengan bingkisan yang kami bawa,dia buka dan dimainkan boneka barbie beserta asesoris'nya. sembari main, kami terus memotivasi neysya,...."neysya berangkat yaa.......teman-teman kangen lho ma neysya....pengen main ayunan kaya dulu.....". berbagai kalimat muncul dari mulut kami,intinya supaya neysya tidak mogok lagi.

me n neysya
Penjelasan yang kami dapatkan dari mama neysya....
neysya mogok sekolah bukan karena ada masalah dengan teman-temannya maupun dengan kami,para gurunya. namun karena akibat pola tidur yang tidak teratur. hampir setiap malam neysya nonton sinetron yang selesai tayang sampai jam 23.00 setelah itu dilanjutkan nonton acara tv yang lain sampai dia benar-benar mengantuk.terkadang kalau belum ngantuk,dia akan membangunkan mama atau papa'nya supaya mau nemenin dia yang belum ngantuk juga.
nah,bagaimana neysya mau ke sekolah kalau dia baru tidur menjelang pagi.terus terang kami, prihatin melihat      neysya.beberapa solusi telah kami tawarkan, diantaranya : untuk memindahkan tv yang ada didalam kamar sehingga neysya tidak terus-terusan asyik menikmati sinetron yang notabene bukan konsumsi yang tepat untuk anak seusianya.

Kincir ini slalu mengingatkanku padanya
Suatu hari di sekolah....
seperti biasa kami menyambut kedatangan anak-anak,berdoa dalam hati smoga si kriwil berangkat.
detik demi detik berlalu hingga bel berbunyi namun kriwil kecilku tak juga menampakkan batang hidungnya
pun ketika bel tanda pulang berbunyi.begitu seterusnya sampai hari ini.
Nes,....entah sampai kapan kami menunggu mungkin sampai kami bosan menunggumu hadir kembali di sekolah berbagi kecerian bersama kami dan teman-temanmu yang lain....

11 komentar :

  1. Mantap postingannya. Selalu ada cerita ttg anak didik kita.

    Btw... jadi keingetan neysya... Hmmmm gimana ya???

    BalasHapus
  2. ahaaa,,.....
    betul buk,lebh mudah menulis apa yang terjadi n qta hadapi sehari-hari....hehehe (bljr dr njenengan yg lbh mumpuni)

    BalasHapus
  3. haduh,, prihatin ya Cii.. :(
    mudah mudahan neysya besok masuk sekolah lagi..
    dan orang tuanya punya solusi yang pas..

    salam kenal ya.. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Loh sampean kok disini ndoro.. kok ora mampir Essip?

      Hapus
    2. makasi mba tri,..
      tapi sepertinya belum menemukan solusi yang tepat...
      sedih mba,murid sy hilang satu...

      slm kenal juga mba,...makasi lagi udah mau mampir :)

      Hapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Hmm.. Dampak acara televisi yang masih belum layak ditonton oleh anak-anak.

    semoga ada solusi yang terbaik buat Nesya, kasihan para bu guru lagi kangen :)

    salam kenal mbak

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul mas Lozz.....
      gawe anak dadi malas sekolah, ditambah lagi dgn sikap ortu yang kurang tegas dalam menerapkan aturan "main" unt anak.namun,ini juga bs mjd pembelajaran bagi kita smua....

      maturnuwun ea mas udh sudi niliki blogku.....

      Hapus

Terima Kasih sudah berkunjung
Maaf, menyertakan LINK HIDUP PADA KOMENTAR AKAN DIHAPUS